Lentera-PENDIDIKAN.com,MUARA ENIM-Bupati Muara Enim Edison SH MH, meminta kepada Mahasiswa Universitas Terbuka (UT) untuk tidak minder namun sebaliknya untuk bisa membuktikan bahwa alumni UT tidak kalah kualitasnya dengan tamatan Perguruan Tinggi lainnya.
“Tidak usah minder atau malu. Sebab menimba ilmu dimana saja yang penting sesuai dan cocok dengan kebutuhan kita. Untuk apa kuliah jauh-jauh hingga sampai ke luar negeri namun ternyata tidak sesuai dengan kebutuhan kita,” tegas Edison saat membuka kegiatan Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) UT Palembang Tahun 2025 di SMKN 1 Muara Enim, Jumat (21/3/2025).
Menurut Edison, pihaknya sangat menyambut baik dan apresiasi atas eksistensi UT yang telah ikut andil mencerdaskan anak bangsa terutama masyarakat Kabupaten Muara Enim. Dan manfaatkan keunggulan serta kemudahan yang ditawarkan oleh UT yang bisa menjadi solusi bagi masyarakat untuk berkuliah ke perguruan tinggi.
“Muara Enim siap membantu untuk menunjang kelancaran UT di Kabupaten Muara Enim,’ ujarnya.
Sementara itu Direktur UT Palembang Drs M Tair Abunaim MM, bahwa pihaknya sangat berterimakasih atas sambutan Pemkab Muara Enim atas keberadaan UT Palembang di Kabupaten Muara Enim. Dan mudah-mudahan ini menjadi awal yang baik untuk kelancaran dan kemajuan UT di Kabupaten Muara Enim.
Saat ini, lanjut M Tair, untuk Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) UT Palembang Tahun 2025 dari Kabupaten Muara Enim berjumlah 208 orang dan ini setiap tahun peminatnya terus meningkat terutama dari kalangan anak muda. Sedangkan untuk jumlah total mahasiswa UT Palembang dari Kabupaten Muara Enim sebanyak 3.960 orang, dengan alumni hampir mencapai 10 ribu orang.
Universitas Terbuka (UT) memiliki empat fakultas, sambunnya yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Sains dan Teknologi (FST), serta Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik (FHISIP). UT Palembang juga membuka untuk jenjang S1, S2 dan S3.
“Untuk S2 dan S3, bisa berbasis kelas minimal 20 orang atau full online (perorangan). Tinggal kita memilih mau ikut yang mana,” pungkasnya.
Dibeberkan M Tair, ada beberapa keuggulan UT dibandingkan perguruan tinggi lain, di antaranya Biaya terjangkau UT memiliki biaya kuliah yang terjangkau, sehingga menjadi pilihan utama bagi banyak orang. Jadwal kuliah yang fleksibel, sehingga dapat disesuaikan dengan kesibukan. Pembelajaran jarak jauh atau online, sehingga dapat diakses oleh siapa saja dan di mana saja. Tanpa persyaratan khusus berbeda dengan universitas negeri atau swasta lain.
Kemudian, Kualitas pendidikan terjamin dan diakui sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) dan terakreditasi A oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Metode pembelajaran inovatif UT menggunakan platform digital yang memungkinkan mahasiswa belajar kapan saja dan di mana saja dan terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat. Lulusan UT memiliki kompetensi dan daya saing dengan lulusan setara dengan kampus-kampus di Indonesia.
“UT ini bisa menjangkau lebih luas mahasiswa untuk mengakses pendidikan berkualitas tanpa harus meninggalkan pekerjaan atau rumah mereka,” ujarnya.
