Bupati Cenderung Pilih Lahan Penanggiran Untuk Sekolah Rakyat

Lentera-PENDIDIKAN.com,MUARA ENIM-Bupati Muara Enim H Edison, mendukung penuh pendirian Sekolah Rakyat program Kementrian Sosial RI. Sebagai bentuk keseriusan langsung tawarkan tiga opsi lahan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat di Kabupaten Muara Enim.

“Saya lebih cenderung memilih lahan di Penanggiran karena lebih presentatif,” ujar Edison, Senin (9/6/2025).

Menurut Edison, usai dirinya bersama OPD terkait melihat ke tiga lokasi untuk lahan yang ditawarkan tersebut, sepertinya lahan Pemkab Muara Enim yang berada di lokasi Penanggiran Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, itu lebih presentatif dibandingkan dua lokasi yang ditawarkan tersebut yakni lahan Bumi Perkemahan Kampung Trans-AD, dan di Desa Muara Lawai. Pasalnya lahan di Desa Muara Lawai itu masuk dalam Ruang Terbuka Hijau (RTH), sedangkan lahan di Trans – AD daerahnya berbukit-bukit dan jurang tidak rata, makanya lahan di Penanggiran itu yang paling baik.

Lanjut Edison, dilokasi lahan di desa Penanggiran tersebut luasnya sekitar 58 hektar, sehingga sangat cocok. Dan rencananya dilokasi tersebut akan dibangun gudang Bulog seluas 1 hektar, Sekolah Rakyat 8 hektar, Pertanian, Perkebunan, Bumi Perkemahan di daerah perbukitan dan sebagainya sehingga terpadu. Untuk akses jalan sudah diaspal, namun akan jalan akan dilebarkan menjadi dua jalur dengan didukung fasilitas umum lainnya sehingga benar-benar akan presentatif.

“BPN telah melakukan pengukuran, setelah itu langsung dibawa ke Jakarta. Mudah-mudahan pada tahap kedua ini Muara Enim bisa dapat, sebab dari 200 unit sudah 57 daerah mendapatkannya pada tahap pertama,” harap orang nomor satu di Bumi Serasan Sekundang ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *